Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pangsa Pasar Lampaui 4%, Industri Alas Kaki RI Peringkat 5 Dunia

Agregasi Harian Neraca , Jurnalis-Selasa, 23 Mei 2017 |16:03 WIB
Pangsa Pasar Lampaui 4%, Industri Alas Kaki RI Peringkat 5 Dunia
Ilustrasi Sepatu. (Foto: Okezone/Dede)
A
A
A

Direktur IKM Kimia, Sandang, Aneka, dan Kerajinan Kemenperin E Ratna Utarianingrum menyampaikan, pertumbuhan alas kaki didorong karena tren fesyen yang cepat berkembang.

“Pada tahun 2020, pangsa pasar alas kaki nasional ditargetkan sebesar 10% ke pasar dunia. Kami optimis bisa tercapai karena seiring dengan pertambahan penduduk, maka semakin tinggi kebutuhan sepatu,” ucapnya.

Ratna menuturkan, industri alas kaki nasional lebih banyak dihasilkan oleh industri besar dan menengah baik dari segi nilai maupun dalam jumlah produksi. Untuk sebaran industri kecil dan mikro alas kaki di seluruh Indonesia, sebanyak 82% berada di Jawa Barat dan Jawa Timur. Konsentrasi sektor tersebut di wilayah Jawa Barat, meliputi Bogor, Bandung, dan Tasikmalaya. Sedangkan, Jawa Timur, berada di Pasuruan, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, dan Magetan.

Namun untuk industri penyamakan kulit di dalam negeri, tantangan yang tengah dihadapi saat ini di antaranya adalah kekurangan bahan baku kulit mentah. Pasalnya, pasokan dari domestik baru memenuhi sekira 36% dari total kapasitas industri penyamakan kulit. “Itu pun kualitas bahan bakunya masih perlu ditingkatkan lagi untuk proses produksi selanjutnya,” ungkap Ratna.

Selain itu, prosedur karantina untuk kulit dan pembatasan asal negara impor kulit juga menjadi kendala lainnya. “Kemudian, tingginya ketergantungan impor bahan baku, bahan penolong dan aksesori, sehingga kenaikan kurs dolar juga sangat berpengaruh terhadap struktur biaya produksi alas kaki,” sebutnya.

Untuk lebih meningkatkan daya saing industri alas kaki, produk kulit, dan pakaian jadi dalam negeri, Kemenperin memberikan fasilitasi pendampingan dan restrukturisasi mesin kepada industri.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement