JAKARTA - Aktivitas bongkar muat peti kemas di terminal Jakarta International Container Terminal (JICT) lumpuh. Hal ini karena adanya aksi mogok kerja yang dilakukan oleh para karyawan JICT.
Sekretaris Jenderal SPJICT Firmansyah mengatakan, lumpuhnya aktivitas bongkar muat di Terminal JICT membuat para truk untuk sementara tidak diizinkan untuk masuk. Hal ini agar penumpukan kontainer di dalam terminal JICT tidak terjadi.
Sebagai gantinya, untuk sementara truk kontainer dialihkan menuju terminal terdekat. Yakni menuju New Priok Container Terminal 1 (NPCT 1), lalu terminal Mustika Alam Lestari (MAL), kemudian International Container Terminal Service-nya Inci (ICTSI)
"Truk kontainer dialihkan ke NPCT-1, MAL, TPK Koja dan ICTSI Filipina," ujarnya saat ditemui di Kantor JICT, Jakarta , Kamis (3/8/2017).
Namun lanjut Firmansyah, dengan adanya pengalihan bongkar muat, hal tersebut sedikit memperlambat arus bongkar muat barang ekspor maupun impor. Bagaimana tidak, selama ini JICT biasanya menangani hampir 70% bongkar muat barang untuk wilayah Jabodetabek, kini mengalami keterlambatan ketika dialihkan ke terminal lain.