JAKARTA - Pemerintah saat ini tengah gencar melakukan pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur ini dilakukan untuk meratakan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pemerintah tidak cepat berpuas diri. Pasalnya, tantangan yang dihadapi ke depannya tidaklah mudah.
"Karena tantangan yang kita hadapi sekarang ini dan ke depan tidaklah ringan. Kita masih dihadapkan dengan kemiskinan dan ketidakadilan," ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/8/2017).
Baca Juga: PIDATO PRESIDEN: Dipuji Jokowi, Ini yang Telah Dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan
Menurut Jokowi, Indonesia masih dihadapkan dengan ketidakpastian ekonomi global. Hal ini diperparah dengan dan ancaman gerakan ekstrimisme, radikalisme, dan terorisme.
"Namun, dari sekian banyak tantangan itu, tantangan yang paling penting dan seharusnya menjadi prioritas bersama dari semua lembaga negara adalah mendapatkan kepercayaan yang tinggi dari rakyat," ujarnya.
Baca Juga: PIDATO PRESIDEN: Sudah Merdeka, Jokowi Akui Pembangunan Belum Merata!
Kerjasama dengan berbagai pihak pun diharapkan dapat dijalin dalam mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dengan begitu, ekonomi Indonesia diharapkan dapat tumbuh merata.
"Kepercayaan rakyat adalah jiwa dan sekaligus energi bagi lembaga-lembaga negara dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. Saya mengajak kita semua, seluruh lembaga negara untuk menjadikan rakyat sebagai poros jiwa kita. Saya mengajak kita semua untuk selalu mendengar amanat penderitaan rakyat. Saya mengajak kita semua untuk bergandengan tangan, bekerjasama, kerja bersama untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ungkapnya.
(Dani Jumadil Akhir)