“Uji coba Skytrain ini merupakan sinergi BUMN yang melibatkan tiga pihak, yakni Wijaya Karya yang melakukan uji fungsi dan pengoperasian lintasan Track A dari Terminal 3 ke Terminal 2,” kata Awal.
Pihak kedua adalah PT LEN dan Woojin yang bertugas menguji fungsi dan pengoperasian kereta. Terakhir adalah PT AP II yang menguji standard operating serta standard maintenance procedure .
“Kami berharap pada masa uji coba ini segala kemungkinan dapat dipelajari sehingga pada tahap pengoperasiannya nanti dengan penumpang, pelayanan tetap terjaga,” tutur Awaluddin.
Dia menambahkan, selama proses uji coba dilakukan, Skytrain tidak melibatkan penumpang. Begitupun dengan awaknya, masih menggunakan tenaga manusia. Uji coba dilakukan baru pada track A saja. Saat pengoperasiannya pun Skytrain akan dilakukan secara bertahap.
Dimulai dari track A dari Terminal 3 ke Terminal 2 dan sebaliknya dengan panjang 1.700 meter, baru kemudian diteruskan ke Terminal 1. Tahap selanjutnya ialah menghubungkan Terminal 1, 2, 3, dan integrated building yang terkoneksi dengan stasiun kereta bandara dengan total panjang lintasan dual track 3.050 meter atau 3 kilometer.