3. Memiliki komunikasi efektif antara pihak manajemen dan pekerja.
4. Menciptakan suasana komunikasi antara manajer dan karyawan. Komunikasi baik terjadi jika ada umpan balik dan saran dari para pekerja.
Data dari Gallup menunjukkan manajer wanita bekerja lebih baik, dalam hal kontribusi dalam pekerjaan. Data ini menyebutkan, gender berperan dalam kontribusi sebanding dengan gender yang terlibat.
Dari data tersebut, ada kesimpulan yang menarik, tingkat keterlibatan terbesar dipertalikan antara bos perempuan dengan pekerja perempuan. Tingkat terendah keterlibatan ketika atasan dan bawahan dua - duanya adalah laki-laki.
(Martin Bagya Kertiyasa)