Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ada Mobil Baru Produksi China di Indonesia, Kinerja Astra International Terancam?

Widi Agustian , Jurnalis-Senin, 02 Oktober 2017 |07:01 WIB
Ada Mobil Baru Produksi China di Indonesia, Kinerja Astra International Terancam?
(Foto: Ant)
A
A
A

JAKARTA - Meningkatnya penjualan mobil dan motor secara nasional, tentunya tak terlepas dari penjualan automotif yang berhasil dibukukan PT Astra International Tbk (ASII) selama 8 bulan yang tercatat sebesar 398.000 unit atau naik 8,7% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Penjualan ini terutama disumbangkan oleh kenaikan penjualan segmen LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) seperti Avanza, Xenia dan Luxio yang tumbuh 13,7% dibanding bulan sebelumnya, ditambah dengan penjualan segmen Low Cost Green Car berkapasitas 7 penumpang atau yang lebih dikenal dengan 7-seater LCGC seperti Calya dan Sigra yang tumbuh 13,8% dibanding bulan lalu.

Sehingga market share Astra tercatat sebesar 54,6%, angka ini sedikit turun dibanding market share bulan lalu, dengan hadirnya Mitsubishi Xpander dan Wuling, mobil produksi China.

''Kehadiran dua mobil baru ini tidak akan signifikan menggerus market share Astra, karena track record mobil China di Indonesia belum teruji, sedangkan untuk kelas Mitsubishi harga jual kembalinya masih lebih rendah dibanding harga mobil keluaran Astra,'' ungkap Analis Bahana Gary Gregorius di Jakarta.

Baca juga:

Menperin: Investasi Sektor Automotif Tahun Ini Capai Rp16,5 Triliun

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement