JAKARTA - Pemerintah Indonesia bersama dengan World Islamic Economy Forum (WIEF) Foundation terus mendorong pengembangan green economy (ekonomi hijau). Salah satunya caranya adalah dengan mengurangi efek rumah kaca serta pencemaran pada industri.
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Tanri Abeng mengatakan saat ini lanjut Tanri Abeng, Pertamina sudah mulai memikirkan untuk mengembangkan alternatif. Hal ini guna mendukung target pengurangan emisi pada sektor energi sebesar 13%.
Baca juga: Menteri Jonan: Oktober Bakal Ada Tambahan Energi Terbarukan 300 Mw
"Alternatif dan new reduable energi. Makanya kita sudah mulai menggunakan itu bioenergi misalnya," ujarnya Tanri Abeng saat ditemui di Hotel Le Meridien, Jakarta, Kamis (5/10/2017).
"Intinya adalah perusahaan seperti Pertamina itu sudah harus mengembangkan EBT yang berbasis green dan tidak polusi," imbuhnya.