Tarif Kereta Bandara Soetta Rp100.000? Dirut Railink: Lebih Murah Lebih Bagus
JAKARTA - Kereta Bandara Soekarno-Hatta ditargetkan beroperasi 25 November 2017. Namun hingga saat ini harga tiket belum di rilis oleh Railink sebagai operator kereta bandara tersebut.
Direktur Utama PT Railink Heru Kuswanto mengatakan harga tiket masih dihitung oleh pihaknya sehingga belum bisa dirilis. Tapi ia menekankan akan memberikan harga yang murah dan tidak memberatkan masyarakat.
Baca juga: Tidak Lebih dari Rp100.000, Menhub Finalkan Tarif Kereta Bandara Bulan Ini
"Prinsip kami kalau bisa lebih murah lebih bagus. Prinsip saya pribadi, karena itu menyangkut daya saing di mata masyarakat," ungkapnya di Menara BTN, Jakarta, Jumat (13/10/2017).
Menurutnya, saat ini perhitungan masih melihat dari sisi kenyamanan masyarakat. Sebab jika harga terlalu mahal maka masyarakat akan memilih transportasi darat yang sebelumnya sehingga juga dipikirkan dari sisi pelayanan agar penumpang nyaman.
Baca juga: Beroperasi 8 Oktober, Ini Jadwal Commuter Line Cikarang-Jakarta
"Daya saing di mata masyarakat bisa tarif, layanan, tepat waktu, waktu tempuh, kenyamanan, dan sebagainya. Tarif sangat penting berdasarkan pengalaman kami mengelola Kualanamu, komponen tarif cukup mendapatkan perhatian dari masyarakat," jelasnya.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan agar tiket kereta bandara ini tidak lebih dari Rp100.000 sehingga, PT Railink akan melakukan uoaya agar tiket bisa sesuai dengan arahan Pemerintah.
Baca juga: Catat! KAI Dijatah Dana "Subsidi" Rp2,3 Triliun Tahun Depan!
"Kalau bagi saya, makin murah makin kompetitif. Sekitar Rp100.000. Hitungan kami sekitar itu," tukasnya.
(Fakhri Rezy)
