Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hary Tanoe Optimistis Tahun Depan Daya Beli Masyarakat Membaik

Trio Hamdani , Jurnalis-Kamis, 26 Oktober 2017 |16:45 WIB
Hary Tanoe Optimistis Tahun Depan Daya Beli Masyarakat Membaik
Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menyoroti pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang dilakukan secara serentak pada 2018. Dia memproyeksikan bahwa daya beli masyarakat akan meningkatkan karena salah satunya adanya pesta demokrasi tersebut.

"Tahun depan itu ada Pilkada serentak di 17 provinsi dan 150 kabupaten kota, dan provinsi yang besar-besar, kabupaten kotanya juga besar-besar, hampir 80% penduduk Indonesia," katanya dalam acara Manager Forum ke-29 MNC Group yang mengangkat tema "2018 Economic Outlook And Corporate Update" di Jakarta Concert Hall, iNews Center, Jakarta, Kamis (26/10/2017).

Baca Juga: Hary Tanoe: RCTI Kokoh, Tinggal Ditingkatkan Terus!

Pria yang akrab disapa HT menyebutkan satu persatu wilayah-wilayah yang akan menggelar Pilkada secara serentak tahun depan, mulai dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur hingga wilayah yang berada di Indonesia bagian timur.

"Logikanya, government spending (belanja pemerintah) akan meningkat. Jadi mudah-mudahan dengan asumsi itu ekonomi 2018 bisa dibantu," paparnya.

Ditambah pada 2019 akan ada Pemilihan Presiden (Pilpres). Pesta demokrasi terbesar di Indonesia itu pun diyakini pria yang juga Ketua Umum Perindo akan meningkatkan aktivitas perekonomian. Ditambah, pada Pilpres 2019 juga digelar pemilihan legislatif. "Harapan saya juga akan meningkatkan aktivitas ekonomi.

Baca Juga: Cerita Hary Tanoe: Keliling Dunia Cari Modal Dirikan MNC Group

Tak hanya itu, dalam Undang-undang APBN 2018 yang sudah disahkan dalam Rapat Paripurna DPR RI pun terlihat bahwa pemerintah menggelontorkan anggaran yang signifikan untuk bantuan sosial. Dengan demikian daya beli akan meningkat.

"Saya lihat Pak Jokowi akan sangat masif memberikan bantuan ke daerah. Sekitar Rp800 juta per desa. Indonesia punya 84 ribu dharresa dan kelurahan. Jadi akan digelontorkan uang sekitar Rp65 triliun-Rp70 triliun setiap tahun. Ini pasti akan membantu economic activity di daerah," tandasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement