Peningkatan ini, ujarnya menunjukkan kesiapan dunia usaha di tahun 2018 untuk membuat kondisi ekonomi Indonesia jauh lebih baik.
Baca Juga: Amerika, Robot hingga Penduduk Lanjut Usia Bakal 'Ganggu' Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
"Kami sambut baik 2017 karena dari sisi investasi dan ekspor itu membaik. Impor juga meningkat, artinya dunia usaha menyiapkan diri untuk perbaikan di 2018, siapkan kapasitas dan membuat kondisi ekonomi yang lebih baik," ungkapnya.
Agus melanjutkan, bank sentral meyakini bahwa pertumbuhan ekonomi semakin membaik di 2018, sehingga membuat pertumbuhan ekonomi di tahun depan mencapai 5,5%.
"BI lihat 2018 pertumbuhan ekonomi antara 5,1% hingga 5,5%," ungkapnya.