JAKARTA - Perusahaan transportasi berbasis aplikasi Grab, akhirnya mengakuisisi saingannya Uber. Akuisisi tersebut, dilakukan untuk perusahaan di Asia Tenggara.
Perusahaan transportasi online asal Indonesia, Go-Jek, pun tidak mau kalah dengan langkah Grab. Go-Jek pun akan mengumumkan ekspansi pertamanya ke negara lain di Asia Tenggara dalam beberapa minggu ke depan.
Melansir Reuters, Kamis (29/3/2018), CEO Go-Jek Nadiem Makarim mengatakan berencana untuk memperluas ke tiga negara Asia Tenggara lainnya pada pertengahan tahun ini.
Langkah tersebut diumumkan setelah adanya berita Uber Technologies Inc yang menjual bisnisnya di Asia Tenggara kepada Grab, saingan Go-Jek di Indonesia.
Baca Juga: Uber Jual Perusahaan Asia Tenggaranya untuk 27,5% Saham Grab