Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menhub Berambisi Pangkas Dwelling Time Demi Peningkatan Ekspor

Giri Hartomo , Jurnalis-Selasa, 03 April 2018 |14:33 WIB
Menhub Berambisi Pangkas <i>Dwelling Time</i> Demi Peningkatan Ekspor
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut dwelling time (waktu bongkar muat) menjadi faktor penting untuk mendorong perekonomian negara. Pasalnya jika dwelling time bisa lebih singkat bisa mendorong ekspor.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, dengan dwelling time yang cepat maka bisa memangkas biaya logistik yang dinilainya saat ini masih dikeluhkan oleh para pengusaha. Sehingga sedikit menghambat proses ekspor barang ke luar.

"Bapak Presiden selalu katakan pertumbuhan ekonomi dari ekspor dan investasi dan kalau kita bicara produktivitas di pelabuhan. Murahnya satu pelabuhan jadi satu hal yang dibutuhkan, " ujarnya saat ditemui di Hotel La Meredien, Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Oleh karena itu, dirinya akan terus mendorong agar proses dwelling time bisa secepat mungkin. Bahkan dirinya mengaku sudah meminta kepada agar proses bongkar muat di pelabuhan tidak lebih dari 3 hari.

"Saya lebih suka membahas dwelling time dipertahankan satu waktu tertentu, tiga hari dan apa masalahnya. Dwelling time 3 hari sudah ada effort baik stakeholder jalankan tugas dengan totalitas, tahap ke tahap kita lakukan," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement