Indonesia Buka Kerjasama Maritim dengan Senegal
JAKARTA- Indonesia dan Senegal menjajaki peluang kerja sama di bidang maritim setelah kedua negara bertemu pada Konferensi ke-24 International Maritime Pilot's Association (IMPA) di Senegal.
Kehadiran delegasi Indonesia pada Konferensi ke-24 IMPA, yang digelar di Dakar, Senegal, 23-27 April 2018, telah menarik perhatian otoritas pelabuhan Dakar untuk melakukan kerja sama di sektor maritim.
Baca Juga: Luhut Ajak Pengusaha Kembangkan Sektor Maritim dengan Potensi USD1,3 Triliun
Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Ketua Indonesian Maritime Pilots Association (INAMPA) Pasoroan Herman Harianja, secara aktif mengikuti jalannya konferensi dan membuka stan untuk mempromosikan produk marineM dari PT. Innovez One.
MarineM merupakan aplikasi mobile untuk mengatur proses dan alur lalu lintas kapal di pelabuhan secara real time yang saling terintegrasi, mulai dari kedatangan kapal hingga terbitnya invoice.
KBRI Dakar memanfaatkan kesempatan tersebut dengan mempertemukan delegasi Indonesia dengan Dirjen Otoritas Pelabuhan Dakar, Aboubacar S. Beye, untuk mempromosikan produk marineM dan memberikan penjelasan yang lebih detil mengenai potensi maritim Indonesia, serta menjajaki kemungkinan kerja sama di bidang kemaritiman.
