"Selain karena faktor technical rebound, adapun penguatan IHSG lebih dipengaruhi oleh euforia para pelaku pasar terhadap hasil RDG BI dalam menetapkan kenaikan BI 7-Day Repo Rate sebesar 50 bps," imbuh Nafan.
Selain sentimen suku bunga, pergantian direksi baru Bursa Efek Indonesia (BEI) dikatakan Nafan juga direspon positif oleh para pelaku pasar. Oleh sebab itu, meskipun ada kenaikan suku bunga dia meyakini kinerja dari pergerakan harga saham bisa melampaui deposito.
"Pasar saham sangat volatil sehingga menarik minat para pelaku pasar untuk mendapatkan profit gain," tukas dia.
(Dani Jumadil Akhir)