Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MNC Group Gelar Forum Perhubungan Bahas Pembiayaan Kreatif Infrastruktur Transportasi

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 07 November 2018 |10:41 WIB
MNC Group Gelar Forum Perhubungan Bahas Pembiayaan Kreatif Infrastruktur Transportasi
Forum Koran Sindo (Foto: Giri/Okezone)
A
A
A

JAKARTA – MNC Group kembali menggelar forum dengan tema perhubungan hari ini. Forum ini akan membahas mengenai pembiayaan kreatif pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh sejumlah stakeholder, di antaranya Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasongko, Direktur Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Kementerian Keuangan Luki Alfirnan dan Direktur Kerja Sama Pemerintah-Swasta Rancang Bangun Kementerian PPN/Bappenas Dadang Jusron. Selain itu, hadir juga Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PTPII) Armand Hermawan, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar hingga Presiden Direktur Bumi Serpong Damai (BSD) Francisus Xaverius.

Baca Juga: Menhub: Infrastruktur Tak Mungkin Dibangun Cuma Pakai APBN

Seperti diketahui, dalam membangun infrastruktur pemerintah tak hanya mengandalkan APBN semata. Sebab berbagai skema pembiayaan inovatif dan kreatif, untuk memperkuat ketahanan fiskal di luncurkan oleh pemerintah.

Sebut saja skema pembiayaan inovatif dan kreatif dengan bentuk Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Selain itu ada juga skema penugasan kepada BUMN yang dibawahi langsung oleh Kementerian Keuangan dan terakhir adalah skema pembiayaan blended finance.

 

Ketiga skema pembiayaan yang inovatif dan kreatif tersebut menitikberatkan pada upaya untuk mencari sumber pembiayaan alternatif yang tidak bergantung pada APBN. Hal tersebut bertujuan agar ketahanan fiskal tetap terjaga dengan mendorong peningkatan partisipasi sektor/pihak di luar pemerintah untuk turut serta dalam memenuhi kebutuhan pembiayaan pembangunan.

Skema KPBU, merupakan sebuah skema penyediaan dan pembiayaan infrastruktur yang berdasarkan pada kerja sama antara pemerintah dan badan usaha (swasta). Pada tahun 2019, direncanakan beberapa proyek infrastruktur yang dibangun melalui skema KPBU-Availability Payment (Pembayaran Ketersediaan Layanan dengan nilai diperkirakan Rp9,38 triliun.

Baca Juga: Flyover Martadinata Bogor Ditargetkan Selesai 2019

Skema lainnya adalah pemberian penugasan kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dalam hal ini, dukungan Pemerintah diberikan dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN), pemberian pinjaman atau penjaminan.

Satu lagi skema inovatif yang dikembangkan adalah skema Blended Finance sebagai salah satu instrumen keuangan di mana proses pembiayaan melibatkan pihak swasta dan industri jasa keuangan untuk mendukung proyek-proyek dalam pembangunan yang berkelanjutan.

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement