MALANG - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional II Surabaya Tauchid Sudjatmiko mengakui tingkat kelulusan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Jawa Timur masih rendah.
Hal ini ia sampaikan saat mendampingi Kepala BKN Bima Haria Wibisana saat meninjau lokasi tes CPNS di SMKN 2 Kota Malang, Sabtu (17/11/2018).
Baca Juga: Cara Kepala BKN Antisipasi Kekosongan Formasi PNS
"Untuk Jawa Timur yang di atas passing grade kecenderungannya di angka 5%," ujar Tauchid kepada awak media.
Namun angka tersebut sebenarnya sudah di atas rata - rata nasional, dimana di level nasional hanya 5% peserta tes yang lolos tahapan Tes Kompetensi Dasar (TKD).
Pihaknya juga menyatakan banyak kuota yang belum terpenuhi lantaran banyaknya peserta tes yang tak lolos TKD.
"Banyak yang kosong. Mudah-mudahan dengan pemeringkatan itu bisa terpenuhi. Tapi itu kita lihat lagi di formasi jabatan, karena ada formasi jabatan yang kelebihan," terangnya.
Baca Juga: Ujian CPNS 2018, Formasi Dosen Banyak yang Tak Lulus
Dirinya berharap bila regulasi pemeringkatan hasil tes CPNS bisa dikeluarkan maka kuota formasi kosong di berbagai daerah bisa diminimalisir.
"Mudah-mudahan dengan kebijakan nasional tadi (pemeringkatan), untuk formasi yang tidak terisi di passing grade, akan dilakukan pemeringkatan. Mudah-mudahan bisa memenuhi formasi yang kosong," pungkasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)