Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu kemudian menekankan pentingnya investasi di sektor SDM. Pasalnya, melihat latar belakang pendidikan pendiri-pendiri unicorn, maka kualitas SDM menjadi sangat penting.
"Investasi di bidang SDM akan menjadi prioritas. Prioritas tidak hanya jumlah 20%. Tapi bagaimana cara mengalokasikannya," ujarnya.
Adapun bentuk investasi, nantinya akan dilakukan melalui peningkatan anggaran dana research and development (R&D) nasional. Peningkatan anggaran ini nantinya akan digunakan untuk mendorong kualitas perguruan tinggi dan beasiswa.
Baca Juga: Strategi Sri Mulyani Ciptakan Lebih Banyak Unicorn di Indonesia
Sri Mulyani menjelaskan, saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) untuk menentukan jumlah anggaran yang diperlukan untuk pengembangan R&D.