JAKARTA – Bus sedang seperti Metromini, Kopaja, dan sejenisnya tinggal cerita pada April mendatang. Bulan depan operator bus harus meremajakan angkutannya supaya bisa masuk program Jak Lingko.
Saat ini Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah menyelesaikan proses penayangan harga rupiah per kilometer untuk bus sedang di e-catalogue daerah melalui Badan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (BPBJ).
Akhir Maret ini bisa diselesaikan dan ditayangkan sehingga awal April operator bus dapat mengklik pengadaan jasa angkutan umum bus sedang di e-catalogue sebagai tanda menyetujui untuk bekerja sama dengan PT Transportasi Jakarta dalam program Jak Lingko.
”Besaran harga rupiah per kilometer bergantung jenis bus yang dipilih, apakah Hino, Mitsubishi, Mercedes Benz, dan lainnya. Jadi, Metromini, Kopaja, dan bus sedang sejenisnya yang sudah lawas, semua tidak ada lagi setelah masuk Jak Lingko,” ujar Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan DKI Jakarta Masdes Aerofi di Balai Kota DKI Jakarta kemarin.
Baca Juga: Senja Kala Metromini, Bus Oranye yang Pernah Merajai Jalanan Jakarta