Selanjutnya, Budi mengatakan sentimen yang akan menjadi perhatian investor yakni jajaran kabinet atau menteri yang akan mewakili pemerintahan selanjutnya.
Untuk menjaga kepercayaan investor terhadap instrumen obligasi di dalam negeri, Budi Hikmat mengharapkan perbaikan terhadap transaksi berjalan dengan fokus mendorong industri manufaktur.
"Indonesia tidak bisa lagi bergantung pada komoditas, harus mendorong manufaktur. Negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam sudah berkembang manufakturnya," katanya.
Menurut dia, manufaktur menjadi salah satu kunci memperbaiki defisit transaksi berjalan. Manufaktur yang berkembang akan mendorong kinerja ekspor Indonesia lebih berkualitas.
(Dani Jumadil Akhir)