Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Lumbung Pangan Nasional, Pembangunan 5 Bendungan di Jawa Tengah Dikebut

Okky Wanda lestari , Jurnalis-Rabu, 24 April 2019 |10:45 WIB
Lumbung Pangan Nasional, Pembangunan 5 Bendungan di Jawa Tengah Dikebut
Foto: Bendungan (Dok PUPR)
A
A
A

Menteri Basuki mengatakan Bendungan multifungsi ini memiliki kapasitas tampung 25 juta m3 dan direncanakan mampu mengairi area irigasi seluas 1.500 hektar dan suplai air baku sebesar 300 liter/detik. Bendungan Bener akan memiliki kapasitas tampung 90,4 juta m3 yang akan dimanfaatkan untuk irigasi 15.519 hektare, air baku 1,5 m3/detik, pengendalian banjir dan pembangkit listrik.

Biaya pembangunan sebesar Rp3,7 triliun dan ditargetkan rampung tahun 2023. Kemudian Bendungan Randugunting memiliki beberapa manfaat, yaitu mereduksi banjir sebesar 81,42 m³ per detik, menyediakan air irigasi untuk area selua 630 Ha, menyediakan air baku sebesar 150 liter per detik, dan sebagai destinasi wisata di kawasan Blora. Bendungan Randugunting dibangun dengan biaya sebesar Rp858,8 miliar.

Kemudian Bendungan Jlantah, akan menjadi penyuplai air irigasi untuk area seluas 1.493 Ha, penyedia air baku sebesar 0,15 m³ per detik dan sumber air untuk PLTA sebesar 0,25 MW. Bendungan Jlantah dibangun oleh PT Waskita Karya dan PT Adhi Karya KSO dengan nilai kontrak sebesar Rp965,5 miliar.

Selain bendungan, tahun 2019 juga dilakukan pembangunan Daerah Irigasi di Kabupaten Purbalingga, Rehabilitasi Daerah Irigasi (DI) di 9 lokasi yakni DI Dumpil-Kabupaten Grobogan, D.I Glapan – Kabupaten Demak, dan D.I Gung – Kabupaten Tegal, serta pembangunan Embung di 4 lokasi (Embung Jetis – Kab. Blora, Embung Klopoduwur – Kab. Blora, Embung Plumbungan – Kab. Kudus dan Embung Soko Agung

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement