Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Adu Kuat Laporan Keuangan Bank BUMN di Kuartal I-2109, Siapa Juaranya?

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Selasa, 30 April 2019 |12:43 WIB
Adu Kuat Laporan Keuangan Bank BUMN di Kuartal I-2109, Siapa Juaranya?
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

BNI mengantongi laba bersih sebesar Rp4,08 triliun sepanjang kuartal I-2019. Realisasi itu tumbuh 11,5% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp3,66 triliun. Kinerja itu ditopang penyaluran kredit yang meningkat 18,6% dari Maret tahun lalu menjadi Rp521,35 triliun pada Maret 2019.

Hal ini membuat kenaikan pendapatan bunga (interest income) sebesar 12,1%. BNI mencatat pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) tumbuh 4,3% menjadi Rp8,86 triliun dari Maret tahun lalu yang sebesar Rp8,50 triliun.

Kredit BNI juga menunjukkan perbaikan dengan NPL terjaga di level 1,9% dari 2,3% di kuartal I 2018. Dengan perbaikan itu, perseroan mampu menurunkan credit cost dari 1,7% pada Maret 2018 menjadi 1,3% pada Maret 2019.

"Dengan pertumbuhan NII, ditambah peningkatan pendapatan non bunga (fee based income), efisiensi biaya operasional, serta terjaganya kualitas aset, BNI mampu mencatatkan pertumbuhan laba bersih," ujar Direktur Kepatuhan BNI Endang Hidayatullah di Kantor Pusat BNI, Jakarta, Rabu (24/4/2019).

Baca Juga : BNI Kantongi Laba Bersih Rp4,08 Triliun di Kuartal I-2019

grafik

4. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)

BTN meraup laba bersih sepanjang kuartal I-2019 sebesar Rp723 miliar. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 5,67% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kinerja itu ditopang pendapatan bunga yang sebesar Rp6,42 triliun atau naik 21,69% dari kuartal I 2018 yang sebesar Rp5,27 triliun.

Selama kuartal I-2019 ini, BNI mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp242,13 triliun atau tumbuh 19,57% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp202,5 triliun. Seiring dengan pertumbuhan kredit, perseroan menjaga NPL di level 2% dari sebelumnya 2,78% di kuartal I-2018.

"Sementara DPK mengalami pertumbuhan 10,98% yakni mencapai Rp215,82 triliun dibandingkan periode Maret 2018 yang mencapai Rp194,48 triliun," ujar Direkur Utama BTN Maryono di Kantor Pusat BTN, Jakarta, Selasa (23/4/2019).

Baca Juga : Laba Bersih BTN Rp2,8 Triliun, Aset Tembus Rp306 Triliun

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement