Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Yuan China Anjlok karena Perang Dagang, Terlemah sejak Desember

Yuan China Anjlok karena Perang Dagang, Terlemah sejak Desember
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

Ketegangan yang meningkat antara kedua negara juga meningkatkan kekhawatiran bahwa China akan menjual kepemilikan surat utang pemerintah AS yang besar sebagai hukuman atau sebagai taktik negosiasi melawan Amerika Serikat.

Itu menekan greenback terhadap mata uang safe haven yen Jepang dan franc Swiss. Dolar AS juga sempat melemah terhadap euro, sebelum mengurangi kembali kerugiannya.

"Mereka memiliki bagian yang cukup besar dari surat utang AS dan itu membuat pasar sedikit ketakutan dan telah membuat perdagangan dolar AS defensif terhadap beberapa mata uang utama lainnya," kata Bipan Rai, kepala strategi valas Amerika Utara di CIBC Capital Markets di Toronto

 Baca Juga: Perang Dagang II, China Balas Kenakan Tarif Impor USD60 Miliar untuk Produk AS

Euro juga dapat diuntungkan terhadap dolar AS karena zona euro memiliki surplus neraca pembayaran, dan "pada saat perang perdagangan, surplus mata uang cenderung cukup baik," kata Rai.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement