Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

APBN 2020 Masih Dihantui Defisit 1,52%

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 20 Mei 2019 |14:51 WIB
APBN 2020 Masih Dihantui Defisit 1,52%
Foto: Yohana/Okezone
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah menargetkan defisit dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2020 bisa terjaga dikisaran 1,75% hingga 1,52% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Hal itu diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Rapat Paripurna DPR RI.

Selain itu, keseimbangan primer ditargetkan bisa positif. Sedangkan rasio utang bisa dikisaran 30% terhadap PDB.

"Sebagai tahun pembuka periode pemerintahan baru, kebijakan makro fiskal dalam tahun 2020 dirumuskan sebagai kebijakan fiskal ekspansif yang terarah dan terukur," ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (20/5/2019).

Dia menyatakan, pemerintah akan menjaga defisit yang terukur dan menjaga sumber-sumber pembiayaan secara aman, hati-hati dan berkelanjutan (sustainable). Pembiayaan yang kreatif dalam APBN 2020 akan dilaksanakan secara hati-hati (prudent).

"Defisit dan rasio utang akan tetap dikendalikan dalam batas aman sekaligus mendorong keseimbangan primer yang positif," katanya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement