Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Laporan Keuangan Bermasalah, Garuda Indonesia Nyatakan 12 Sikap Tegas

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Jum'at, 28 Juni 2019 |12:43 WIB
Laporan Keuangan Bermasalah, Garuda Indonesia Nyatakan 12 Sikap Tegas
Laporan Keuangan PT Garuda Indonesia Tbk dinyatakan tidak sesuai dengan standar. KAP selaku Auditor pun dijatuhkan hukuman. (Foto: Koran Sindo)
A
A
A

1. Kami menegaskan kembali bahwa kami tidak pernah melakukan rekayasa.

2. Kontrak ini baru berjalan 8 bulan dan semua pencatatan telah sesuai ketentuan PSAK yang berlaku dan tidak ada aturan yang dilanggar.

3. Mahata dan mitra barunya telah memberikan komitmen pembayaran secara tertulis dan disaksikan oleh Notaris, sebesar USD30 juta yang akan dibayarkan pada bulan Juli tahun ini atau dalam waktu yang lebih cepat.

Cari Tiket Murah, Ribuan Pengunjung Serbu Garuda Indonesia Travel  Fair

Baca  Juga : Auditor Laporan Keuangan Garuda Indonesia Dibekukan Setahun

4. Sisa kewajiban akan dibayarkan ke Garuda Indonesia dalam waktu 3 tahun dan dalam kurun waktu tersebut akan dicover dengan jaminan pembayaran dalam bentuk Stand by Letter Credit (SBLC) dan atau Bank Garansi bank terkemuka.

5. Kerjasama inflight connectivity ini merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk terus meningkatkan layanan kepada para pengguna jasa berupa penyediaan wifi secara gratis. Garuda Indonesia juga tidak mengeluarkan uang sepeserpun dalam kerjasama ini.

6. Kerjasama ini sudah menjadi program Garuda Indonesia guna mendapatkan tambahan revenue (ancillary) bagi dari sisi pendapatan iklan untuk cross subsidy terhadap harga tiket sehingga nantinya harga tiket Garuda Indonesia akan lebih terjangkau dan dapat menjawab keluhan masyarakat luas atas mahalnya harga tiket.

Perawatan Berkala Pesawat Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta

Baca Juga : Laporan Keuangan Janggal, Saham Garuda Anjlok 5%

7. Garuda Indonesia akan terus melaksanakan dan menyempurnakan kerjasama ini karena akan menguntungkan Garuda Indonesia mengingat potensi ancilary revenue yang akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang Garuda Indonesia group yang saat ini berjumlah lebih kurang 50 juta per tahunnya.

8. Dalam mengelola perseroan, Garuda Indonesia telah melaksanakan sesuai dengan kaidah GCG dan seluruh aturan yang berlaku.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement