Dana yang dialirkan ter sebut telah membiayai 775.000 debitur KPR terdiri dari 76% pem biayaan d an 24% sekuritisasi. Selain itu, total aset SMF sam pai dengan semester I-2019 sebesar Rp21,01 triliun yang naik 25,13% dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp16,79 triliun.
Baca juga: 3.000 PNS Lombok Bisa Ajukan KPR Pasca Bencana
Adapun laba bersih pada semester I/2019 mencapai Rp 241 mili ar d an naik 9,56% dibandi ngkan tahun sebelumnya sebesar Rp220 miliar. Dari seluruh dana yang dialir kan sepanjang semester I/2019 untuk program refinancing, perseroan telah membiayai kurang lebih 40.000 debitur KPR terbagi atas 53,86% wilayah barat, 44,06% wilayah tengah, dan sisanya sebesar 2,09% wilayah timur.
Ananta mengatakan, sejak Agustus 2018 hingga saat ini SMF bersa ma Badan Layanan Umum Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumah an (BLU PPDPP) berhasil merealisasikan penyaluran dana Kredit Pemilikan Ru mah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Peru mahan (FLPP) kepada 58.132 debitur de ngan total pe nyaluran dana sebesar Rp1,87 miliar melalui 10 bank penyalur KPR FLPP, yang merupakan bagian dari realisasi Program FLPP 2018 se besar Rp5,89 triliun.