Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Proyek Runway 3 Bandara Soetta Belum Sesuai Target

Proyek <i>Runway</i> 3 Bandara Soetta Belum Sesuai Target
Ilustrasi Landasan Pacu atau Runway. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan operasionalisasi runway atau landas pacu 3 di Bandara Soekarno-Hatta berjalan dengan baik, meski panjang dan lebar landas pacu tersebut masih belum sesuai dengan yang ditargetkan.

"Runway ke-3 sudah beroperasi hampir satu bulan dan berjalan dengan baik," kata Budi Karya Sumadi setelah melakukan peninjauan dari menara ATC (Air Traffic Controller) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.

Baca Juga: Sistem Check-in Down, Bagaimana Kondisi Bandara Internasional Soetta Saat Ini?

Menhub menyampaikan bahwa dirinya bersama-sama dengan sejumlah pihak terkait seperti Angkasa Pura II dan Airnav telah menyaksikan sejumlah pesawat dari beragam maskapai melakukan lepas landas dan pendaratan dengan sempurna di landas pacu 3.

Namun, Menhub mengakui bahwa untuk operasionalisasi saat ini, panjang landas pacu masih 2.500 meter dan lebarnya 45 meter, sehingga baru bisa didarati pesawat seperti jenis Boeing 737 dan Airbus 320.

Menhub

Budi menyatakan bahwa untuk bulan November 2019, operasionalisasi landas pacu 3 Bandara Soekarno Hatta akan sudah mencapai panjang 3.000 meter dan lebar 60 meter.

Dengan panjang dan lebar tersebut, lanjutnya, maka pada November mendatang diharapkan semua jenis pesawat bisa mendarat.

Baca Juga: Bandara Soetta Beroperasi Normal Di-Backup 17 Genset saat Mati Listrik Serentak

Menhub menyatakan, pihaknya mengapresiasi Angkasa Pura II yang telah menginvestasikan ratusan miliar rupiah dan juga mengapresiasi pihak Airnav yang bisa mengoperasikan dengan baik.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, Minggu (21/7), mengungkapkan bahwa secara fisik, landasan pacu ketiga sebenarnya sudah siap digunakan, namun perlu penyempurnaan dari sisi koordinasi dan juga prosedur operasional standarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement