JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan membuat tanda khusus bagi armada taksi online saat pemberlakukan ganjil dan genap. Hal itu berkaitan dengan kebijakan Gubernur DKI Anies Baswedan yang memperluas ganjil dan genap di wilayah Jakarta.
"Jadi, kami akan memberikan stiker bagi taksi online. Namun, pemberian stiker ini masih harus dibahas dengan Kepolisian," ujar Budi di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Senin (11/9/2019).
Menurut dia, ide stiker khusus ini masih di bicarakan. Pasalnya masih ada risiko disalahgunakan bagi pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Mungkin caranya memberi stiker kita pikirkan tidak membuat komplikasi yang lainnya. Jadi tak bisa disalahgunakan," kata dia.
Baca Juga: Kemenhub Sudah Terima Laporan 3 Penantang Gojek dan Grab di Indonesia