Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sektor Automotif Lesu karena Perlambatan Ekonomi Global

Taufik Fajar , Jurnalis-Sabtu, 28 September 2019 |04:15 WIB
Sektor Automotif Lesu karena Perlambatan Ekonomi Global
Ilustrasi Mobil (Foto: Okezone.com/Arif Julianto)
A
A
A

BALI - Perlambatan ekonomi global berdampak besar pada kinerja pertumbuhan perdagangan beberapa sektor di Indonesia. Salah satu yang paling terdampak yakni pertumbuhan sektor automotif yang diprediksi akan mengalami kontraksi hingga -10% pada tahun 2019.

Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan, pertumbuhan sektor automotif hingga pertengahan tahun ini sudah mengalami kontraksi hingga -11%.

"Jadi, kami prediksi hingga akhir tahun mengalami kontraksi hingga -10 %," ujar dia saat Pelatihan Wartawan Bank Indonesia di Kuta Bali, Sabtu (28/9/2019).

Pameran Mobil Honda

Menurut dia, kinerja sektor automotif sangat berhubungan erat dengan kondisi ekspor komoditas. Untuk kendaraan komersil, kinerjanya sangat tergantung pada kinerja perdagangan batu bara.

Sementara, pertumbuhan kendaraan penumpang sangat bergantung pada kondisi ekspor CPO.

"Ketika perdagangan batu bara dan CPO turun, maka berbanding lurus dengan kinerja automotif yang ikut menurun," tutur dia.

Baca Juga: Ada 9 Sektor Usaha Perusahaan Tercatat di BEI

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement