Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Lagi Tren Co-Living, Prospek Menggiurkan bagi Investor Properti

Giri Hartomo , Jurnalis-Jum'at, 11 Oktober 2019 |14:39 WIB
Lagi Tren <i>Co-Living</i>, Prospek Menggiurkan bagi Investor Properti
Foto Rumah: Ilustrasi Shutterstock
A
A
A

Oleh karena itu, potensi dan peluang bisnis untuk menciptakan hunian co-living masih terbuka lebar. Pengembangan co-living opsinya bisa bermacam-macam, contohnya developer yang bangun, terus menjual ke investor untuk disewakan. Atau juga bisa developer mendirikan satu bangunan untuk co-living lalu dikelolanya sendiri.

“Bisa juga bangunan co-living dibangun terus ditawarkan ke operator untuk pengelolaan. Potensi bisnisnya besar, dan bisnis co-living biasanya hidup dari penyewaan,” jelas Ferry.

Baca juga: Sri Mulyani 'Skak' Pengusaha Properti Lewat Pertumbuhan, Ini Faktanya!

Tidak hanya itu, Ferry menjelaskan apabila ada konsep hunian seperti apartemen yang ukurannya bisa diperkecil dan dibentuk co-living dengan harga mendekati kos-kosan, akan banyak peminatnya. Karena dirinya meyakini hunian yang lebih rapih juga bonafit, bisa lebih laku dibandingkan kos-kosan biasa.

Rumah

“Properti yang harus digerakkan itu yang bisa menjangkau end user dan bisa diterima soal harga, konsep dan lokasi seperti co-living ini. Investor bisa masuk ke segmen bisnis ini karena punya potensi yang sangat besar, dan pemainnya juga belum banyak,” kata Ferry.

Sementara itu salah satu pemain bisnis co-living yakni PT Hoppor International atau yang lebih dikenal dengan nama Kamar Keluarga mengamini hal tersebut.

CEO Kamar Keluarga Charles Kwok mengatakan dirinya melihat bahwa masyarakat yang menginginkan hunian dengan konsep co-living sangat besar. Oleh karena itu, dirinya mencoba membuat sebuah konsep yang memiliki ekosistem terpadu dengan jaringan yang luas, layanan lengkap, dan harga yang terjangkau.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement