Nilai ekspor sektor industri sepanjang Januari-Agustus 2019 menyentuh angka hingga USD82,91 miliar. Meski demikian, capaian ekspor masih jauh lebih rendah dibandingkan impor Januari-Agustus 2019 sebesar USD110,07 miliar.
Baca Juga: Protes ke Uni Eropa, Menteri Susi Minta Tarif Ekspor Ikan Dibebaskan
Sementara itu, Ngakan membagi sektor industri berdasarkan nilai ekspornya dari yang terbesar. Dari 6 sektor, sektor industri di bidang makanan & minuman sebesar 16,84%, logam dasar sebesar 11,34%.
“Kemudian bahan kimia & barang dari bahan kimia sebesar 8,99%, tekstil & pakaian jadi sebesar 8,83%, industri barang dari logam, komputer, barang elektronik, optik dan peralatan listrik sebesar 7,75%, serta alat angkutan sebesar 6,03%," tuturnya.
(Feby Novalius)