Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sofyan Djalil 6 Kali Bolak-balik Jadi Menteri, Ini Daftarnya

Fakhri Rezy , Jurnalis-Rabu, 23 Oktober 2019 |11:40 WIB
Sofyan Djalil 6 Kali Bolak-balik Jadi Menteri, Ini Daftarnya
Sofyan Djalil (okezone)
A
A
A

JAKARTA - Sofyan Djalil resmi dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) di Kabinet Indonesia Maju. Di mana dirinya kembali lagi menjadi menteri di Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin.

Namun siapa sangka, ternyata dirinya sudah menjadi menteri hingga 6 kali terhitung dengan yang sekarang ini. Pasalnya prestasi dia sudah terlihat saat Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

 Baca juga: Nama Baru Menteri Ekonomi di Kabinet Indonesia Maju, Berikut Daftarnya!

Mengutip laman Kementerian ATR, Jakarta, Rabu (22/10/2019), di ranah kementerian, dirinya sempat menjadi Menteri Komunikasi dan Informasi dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid I pada Oktober 2004. Usai menjabat selama 3 tahun, dirinya pun ditunjuk menjadi Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada Oktober 2009.

 Sofyan Djalil

Berganti pemerintahan ke Jokowi-Jusuf Kalla, Dirinya mendapat kepercayaan menjadi Menteri Koordinator bidang Ekonomi di Kabinet Kerja. Belum genap satu tahun, perombakan kabinet pun membuat dirinya menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional hingga Juli 2016.

 Baca juga: Tak Lagi Jadi Menteri, Susi Pudjiastuti Jadi Wartawan?

Perombakan kedua Kabinet Kerja Jokowi-JK, dirinya kembali dipindahtugaskan ke Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia mulai 27 Juli 2016. Hingga saat ini, dirinya kembali diberi kepercayaan untuk meneruskan jabatan Menteri ATR di Pemerintahan Jokowi-Maruf Amin pada Kabinet Indonesia Maju.

Seperti diketahui, Pria kelahiran 23 September 1953 ini memperoleh gelar sarjana hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 1984. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Master of Arts in Law and Diplomacy (MAL) pada 1991 dan Master of Arts in Public Policy dari Universitas yang sama di tahun 1989.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement