JAKARTA - Mengelola uang dengan baik tentu menjadi keharusan bagi setiap orang. Hal tersebut tentunya harus dilakukan mengingat perlunya seseorang untuk mencapai finansial yang lebih teratur dalam hidupnya.
Oleh karena itu, sebagian orang memilih untuk menjalankan kehidupannya dengan berhemat. Pilihan ini dirasa efektif untuk dapat membatasi diri sendiri dari pemborosan pengeluaran.
Baca juga: Gaji Bulanan Sering Habis Sebelum Akhir Bulan? Cobain Tips Ini
Sayangnya, baik diri sendiri maupun orang lain acap kali sulit menarik garis pembatas antara berhemat atau justru menjadi pelit. Perencana Keuangan Ahmad Ghazali pun menjelaskan, antara hemat dan pelit memang memiliki perbedaan yang tipis.
"Hemat dan pelit kadang beda tipis, tergantung alasannya. Dan orang lain yang tidak tahu alasan itu bisa jadi akan bilang kita pelit," jelas Ghazali saat dihubungi Okezone, Selasa (29/10/2019).
Tanggapan orang lain itulah yang sering kali membuat seseorang enggan atau bahkan berhenti melakukan penghematan. Pasalnya hal itu justru dapat menambah beban pikiran baru bagi seseorang tersebut.
"Ketika kita sedang membiasakan anak untuk menabung agar bisa beli mainan sendiri, hal ini mengajarkan anak tentang usaha & kerja keras untuk mendapatkan sesuatu. Akan tetapi, orang lain yang tidak tahu alasannya bisa jadi menganggap kita pelit dengan anak sendiri," tuturnya.