Ada Ratas, Pelantikan Dirjen Pajak Ditunda Jadi Besok
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati batal melantik Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang baru untuk menggantikan Robert Pakpahan pada hari ini, Kamis (31/10/2019). Pelantikan pun bergeser menjadi esok pagi, Jumat (1/11/2019).
"Besok pagi," ungkap Sri Mulyani ditemui di Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Baca Juga: Wapres JK: Hati-Hati dalam Pengadaan Core Tax System
Hal tersebut dipertegas oleh Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan Nufransa Wira Sakti. Dia memastikan pelantikan Dirjen Pajak baru yang sebelumnya direncanakan berlangsung pada Kamis sore ini berganti menjadi besok.
Menurut Frans, sapaan akrabnya, penundaan pelantikan tersebut dikarenakan berbarengan dengan agenda rapat terbatas (ratas) kabinet oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan. Di mana Sri Mulyani harus menghadiri rapat tersebut.
"Pelantikan Dirjen Pajak ditunda jadi besok pagi. (Karena) Menkeu ada agenda ratas di Istana," kata dia saat dihubungi Okezone.
Baca Juga: Proyek Terbesar, Ditjen Pajak Bangun Core Tax System Rp2,04 Triliun
Masa jabatan Robert Pakpahan sebagai Dirjen Pajak akan berakhir pada hari ini, Kamis (31/10/2019) karena telah memasuki masa pensiun. Robert yang kini genap berusia 60 tahun, sebelumnya dilantik menjadi Dirjen Pajak pada 30 November 2017 lalu.
Berdasarkan informasi yang beredar, ada sejumlah nama yang digadang-gadang bakal menggantikan Robert. Di antaranya Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Luky Alfirman dan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Astera Primanto Bhakti, serta Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Pajak Suryo Utomo.
Namun dari nama-nama tersebut, pada akhirnya mengerucut kepada Suryo Utomo yang menjadi kandidat terkuat mengisi jabatan Dirjen Pajak. Sri Mulyani sendiri mengakui telah memegang nama calon Dirjen Pajak, dia hanya menekankan akan mengumumkannya saat pelantikan.
"Nanti waktu Pak Robert selesai pensiun kita sudah akan punya Dirjen Pajak baru," ungkap Sri Mulyani di Gedung Kemenkeu, Jakarta (23/10/2019).
Adapun pemilihan Dirjen Pajak melalui beberapa tahap, di mana Sri Mulyani mengajukan beberapa nama calon kepada Presiden Jokowi. Kemudian keputusan akhir ada di Jokowi dengan memilih satu dari nama-nama yang direkomendasikan tersebut.
(Feby Novalius)
