Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Investasi USD1,9 Miliar, Singapura Paling Banyak Bakar Duit di RI

Giri Hartomo , Jurnalis-Kamis, 31 Oktober 2019 |13:45 WIB
Investasi USD1,9 Miliar, Singapura Paling Banyak Bakar Duit di RI
Investasi (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut Singapura masih menjadi negara tertinggi yang berinvestasi di Indonesia selama kuartal III-2019. Adapun total investasi Singapura di Indonesia pada kuartal III-2019 adalah sebesar USD1,9 Miliar.

Kemudian di tempat kedua ada Belanda dengan USD1,4 miliar. Capaian Belanda ini meroket dari sebelumnya di kuartal II hanya berada posisi 5 dengan investasi USD400 juta saja.

 Baca Juga: Realisasi Investasi di Kuartal III-2019 Naik 18,4% Mencapai Rp205,7 Triliun

Kemudian di posisi ketiga ada Tiongkok dengan realisasi investasi USD1 miliar. Kemudian ditempat keempat ada Jepang uang harus turun di tempat keempat dengan realsasi investasi hanya USD900 juta.

Di tempat terakhir ada Hong Kong dengan realisasi investasi hanya USD400 juta. Hong Kong sendiri mengalami penurunan setelah pada kuartal II berada di peringkat 4.

 Baca Juga: The Fed Pangkas Suku Bunga, Sri Mulyani: Baik untuk Ekonomi RI dan Investasi

"Berdasarkan negara asal Singapura pertama sebesar USD1,9 miliar," ujar Plt Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Farah Ratnadewi Indriani dalam acara konferensi pers di Kantor BKPM, Jakarta, Rabu (31/10/2019).

 Investasi

Sementara itu jika berdasarkan Pulau lanjut Farah, Pulau Jawa masih mendominasi investasi dengan nilai Rp112,1 triliun, sedangkan sisanya Rp93,6 triliun disumbang dari investasi Pulau Luar Jawa.

Berdasarkan lokasi proyek, ada lima daerah yang menjadi tujuan investasi. Pertama adalah DKI Jakarta dengan Rp41,4 triliun.

Kemudian disusul Jawa Barat yang mencapai Rp33,4 triliun. Lalu ada Jawa Timur dengan realisasi l Rp14,8 triliun, disusul oleh Riau dengan realisasi Rp13,1 triliun.

 Investasi

Selanjutnya ada Jawa Tengah dengan Rp11,1 triliun. Sementara sisanya Rp92,2 triliun dibagi di beberapa daerah.

Sedangkan realisasi investasi berdasarkan sektor adalah pertama transprotasi,gudang dan telekomunikasi yang mencapai Rp39,3 triliun. Kemudian listrik, gas dan air yang mencapai Rp39,1 triliun.

Kemudian realisasi di sektor konstruksi yang mencapai Rp14,9 triliun. Lalu ada perumahan, kawasan industri dan perkantoran yang mencapai Rp16,4 triliun dan terakhir adalah tanaman pangan, perkebunan peternakan yang mencapai Rp15,6 triliun.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement