Gojek Siapkan Pelayanan Bidang Pendidikan
JAKARTA - Go-Jek siap maksimalkan sektor pelayanannya ke bidang pendidikan. Setelah berbagai fasilitasnya di sektor ekonomi, pariwisata, dan kesehatan, Go-Jek disinyalir akan buka layanan pendidikan.
VP Corporate Affairs Go-Jek, Michael Say mengatakan pihaknya kini telah memiliki lebih dari 20 layanan yang tersebar di seluruh Indonesia. Dia menegaskan, bakal dibukanya layanan pendidikan ini bukan karena faktor Pendiri Go-Jek Nadiem Makariem yang kini menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, melainkan karena Go-Jek akan selalu melihat kebutuhan masyarakat.
“Tidak menutup kemungkinan untuk itu (pembayaran SPP di sekolah). Kita selalu melihat jika ada kebutuhan ke sana kenapa tidak. Dan ini bukan karena pengaruh struktural (peran Mendikbud Nadiem Makarim),” kata Michael kepada awak media di Semarang, Jumat (13/12/2019).
Michael juga menjelaskan, Go-Jek yang adalah perusahaan teknologi akan terus memecahkan persoalan dengan mempertemukan kebutuhan dengan sumber daya yang ada. Inovasi dan Pengembangan akan melayani beragam kebutuhan masyarakat.
Hadirnya salah satu inovasi Go-Jek yakni Go-Food membuktikan bahwa Go-Jek memiliki peran penting dalam menaikkan derajat masyarakat. Hal ini lantaran Go-Food yang berhasil menggenjot omzet UMKM partnerisasinya di Semarang hingga lebih dari 80% pada bulan ini.
