JAKARTA - Setelah mengalami kegagalan dalam bisnisnya, Richard Branson tidak patah semangat. Miliarder ini membuat sebuah ide baru dalam bisnisnya. Branson suatu hari pergi ke kepulauan Virgin di Inggris. Di sana ia hendak menemui kekasihnya, namun tiba-tiba penerbangan American Airlinesnya dibatalkan.
"Saya sangat marah, karena saya belum melihat kekasih saya selama tiga minggu," ujar Branson yang dilansir dari CNBC.

Branson kemudian mencari solusi pembatalan penerbangan dengan membawa pesawatnya sendiri. Kemudian ia menulis lelucon "Virgin Airlines one way USD30 ke Kepulauan Virgin" dan mengisi pesawatnya dengan korban pembatalan pesawat.
Tak lama setelahnya, seorang perwakilan Boeing bernama RJ Wilson bertemu dengan Branson untuk membahas bisnis baru maskapai penerbangannya, Virgin Atlantic.
Baca Selengkapnya: Alasan Richard Branson Dirikan Virgin Air, Penerbangannya Pernah Dibatalkan
(Kurniasih Miftakhul Jannah)