JAKARTA - Kementerian Keuangan mencatat penerimaan perpajakan selama Januari 2020 mengalami penurunan. Hal ini berpengaruh pada penerimaan negara secara keseluruhan.
Baca Juga: Penerimaan Cuma 84,4%, Kekurangan Pajak 2019 Capai Rp245,5 Triliun
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan penerimaan pajak mengalami kontraksi hingga 6,0% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini dikarenakan pelemahan ekonomi pada tahun 2019 yang berdampak pada korporasi
“Ini konsisten dengan yang disampaikan sebelumnya bahwa ada pelemahan ekonomi 2019 dan ini mulai terlihat pada PPh korporasi. Mereka korporasi mulai melakukan adjustment jumlah pajak mereka,” ujarnya di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Baca Juga: Sri Mulyani: Tugas Menarik Pajak Tidak Populer
Adapun pendapatan yang berasal dari penerimaan perpajakan mencapai Rp84,66 triliun atau baru sekitar 4,54% dari target APBN 2020. Angka ini turun 5,97% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp90 triliun.
"Padahal pada awal tahun 2019 capaian itu mencatatkan pertumbuhan 9,1%," jelasnya
Realisasi penerimaan perpajakan terdiri atas penerimaan dari pajak sebesar Rp80,22 triliun atau turun 6,86% dari tahun 2019 sebesar Rp86,31 triliun. Lalu realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai mencapai Rp4,44 triliun atau 1,99% dari target APBN tahun 2020 tumbuh sebesar 13,5% dari tahun 2019 yang hanya sebesar Rp3,91 triliun.