JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu di lima provinsi dengan biaya sekira Rp651 miliar.
"Dari 11 PLBN, satu yang selesai yakni PLBN Sota di Merauke karena memang dibangun 2019, lainnya akan dimulai pembangunannya tahun 2020. Untuk PLBN Sota, Menteri Polhukam akan melaporkan kepada Presiden tentang kesiapan untuk dapat diresmikan,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dalam keterangannya, Kamis (20/2/2020).
Baca Juga: PLBN Ini Akan Dibangun dengan Infrastruktur Lengkap, dari Jalan hingga Air Bersih
10 PLBN lainnya yakni PLBN Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua, Jagoi Babang di Kabupaten Bengkayang dan Sei Kelik di Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat, Sei Pancang Sebatik, Long Midang, dan Labang di Kabupaten Nunukan dan Long Nawang di Kabupaten Malinau di Provinsi Kalimantan Utara, Serasan di Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, Oepoli di Kabupaten Kupang dan Napan di Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: Dulu Daerah Rawan, Kini Pembangunan di Perbatasan Dikebut
Menurut Menteri Basuki, 10 PLBN tersebut ditargetkan selesai pada akhir Desember 2020, kecuali PLBN Oepoli ini yang masih menunggu kesepakatan batas negara antara Menlu RI dengan Menlu Timor Leste. Total kebutuhan anggaran pembangunan 11 PLBN ini diperkirakan sebesar Rp651 miliar yang bersumber dari pagu Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya tahun 2020.