Seperti diketahui, kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap Yen. Mata uang Jepang tersebut turun ke level terendah karena investor cemas tentang berita ekonomi yang mengerikan terhadap negara itu.
Baca juga: BI: Pelemahan Rupiah Dipicu Virus Covid-19
Terhadap yen, dolar naik 0,62% menjadi 112,04 yen atau tertinggi sejak April 2019. Yen, yang sebelumnya diuntungkan selama geopolitik, kini telah merosot sekitar 2% selama dua sesi terakhir.
Selain itu, ekonomi AS tidak menunjukkan tanda-tanda akan melemah. Sementara itu, dolar AS terhadap sekeranjang mata uang menguat 0,30%. Pasar keuangan sedikit tergerak oleh data pengangguran AS.
(Fakhri Rezy)