JAKARTA - Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta sejak Senin malam mengakibatkan beberapa jalan tergenang dan banjir. Demi keselamatan warga yang sedang mengalami banjir sejak petugas PLN mulai mengamankan aliran listriknya agar tidak dialirkan terlebih dahulu ke lokasi-lokasi yang terendam banjir.
Sebanyak 326 gardu listrik tidak dioperasikan untuk menyalurkan energi listrik ke pelanggan untuk sementara waktu, hal ini dilakukan demi keselamatan bersama. Demikian seperti dikutip keterangan resmi PLN UID Jakarta Raya, Jakarta, Selasa (25/2/2020).
Baca Juga: Jalan Medan Merdeka Timur Arah Monas Banjir, Lalin Tersendat
Kepada masyarakat yang sedang terdampak banjir, GM PLN UID Jakarta Raya Ikhsan Asaad mengimbau untuk dapat mematikan listrik dari Miniature Circuit Breaker (MCB), mencabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak.
Selain itu, pihaknya meminta menaikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman serta dapat menghubungi contact center PLN atau kantor PLN terdekat untuk memadamkan daerah terdampak banjir.
Baca Juga: Kurangi Kecepatan! Tol Jagorawi hingga Cikampek Banjir
"Setelah banjir surut dihimbau kepada warga untuk menghubungi contact center PLN untuk dapat dinyalakan kembali, pastikan semua alat elektronik dan jaringan listrik dalam keadaan kering sehingga PLN juga memastikan semua jaringan distribusi listrik yang akan dioperasikan dalam keadaan kering dan aman untuk menyalurkan energi listrik," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)