“Coba kita lihat, 2015 nilai ekonominya USD8 miliar, kira-kira USD8 miliar ini kalau dijadikan rupiah berarti sekitar Rp120-an triliun ya,” tambah Presiden.
Baca juga: Pemutusan Jaringan Internet, Ekonomi Global Catat Kerugian Rp110,4 Triliun
Ia menambahkan bahwa pada tahun 2019 mencapai sebesar USD40 miliar atau sekitar Rp560 triliun. Dirinya memprediksi akan memiliki nilai ekonomi digital Indonesia mencapai USD133 miliar pada 2025.
“Indonesia juga tercatat memiliki ekosistem startup yang paling aktif di Asia Tenggara, nomor 5 di dunia, nomor 5 di dunia setelah Amerika (Serikat), setelah India, setelah Inggris dan Kanada. Kita nomor 5. Ini supaya dimengerti betul, kita nomor 5 setelah Amerika (Serikat), India, Inggris, dan Kanada. Dan kita memiliki 2.193 startup, ada 1 decacorn, ada 4 unicorn, dan salah satunya saya jadikan menteri founder-nya,” jelas Presiden.
(Fakhri Rezy)