Presiden Jokowi: Jangan Sampai Arus Logistik Terganggu
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menekankan soal arus logistik. Dirinya meminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah menjamin kelancaran distribusi logistik selama pandemi virus corona atau Covid-19.
"Saya titip betul walau sudah berkali-kali saya sampaikan arus logistik, jangan sampai terganggu baik dari pusat ke daerah maupun dari gudang-gudang logistik ke daerah," tuturnya, dalam telekonferensi, Jakarta, Senin (14//4/2020).
Baca Juga: Ada Covid-19, Omzet Angkutan Logistik Alami Penurunan hingga 60%
Sebelumnya, dirinya menginstruksikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk menegur Pemerintah Daerah (Pemda) yang hambat distribusi pangan ke wilayahnya.
Apalagi dalam situasi di tengah penanganaJokowi mengaku mendapat laporan dari dua daerah yang menutup jalann pandemik virus corona saat ini.
Jokowi mengaku mendapat laporan dari dua daerah yang menutup jalan, sehingga distribusi beras agak terganggu.
Baca Juga: Biaya Logistik RI Mahal, Presiden Akui Birokrasi Masih Ruwet
"Saya harapkan Mendagri memberikan teguran kepada daaerah daerah yang memblokir jalan jalannya agar urusan distribusi logistik ini tidak terganggu," ujarnya.
Presiden meminta Mendagri memberi tahu daerah diberi tahu mengenai ini. Di mana ketersedian bahan pokok di pasar-pasar harus ada, makanya distribusi harus lancar.
"Kebutuhan pokok tersedia di pasar-pasar," ujarnya.
(Feby Novalius)
