Baca juga: Menkeu Akan Berhati-hati Gunakan Anggaran Penanganan Covid-19
"Demikian juga kalau kita ukur yield secara riil, yaitu yield dikurangi inflasi, misalnya ya itu ekspektasi inflasi di indonesia itu 4,6% yield setelah dikurangi inflasi," ujarnya.
Faktor kedua, lanjut Perry, tercemin dari indikasi premi risiko dalam hitungan jangka pendek. Hal ini terlihat dari volatility Index (VIx).
"Sebelum covid 18,8 pada saat puncaknya minggu kedua maret 83,2 Vix. data terakhir menunjukan 43,8 VIx. jadi berangsur-angsur menurun," ujarnya.
(Fakhri Rezy)