JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) membukukan pertumbuhan outstanding loan (OSL) gadai hingga akhir April 2020 sebesar Rp39,5 triliun. Capaian ini positif di tengah pandemi virus corona.
Sekretaris Perusahaan Pegadaian R Swasono Amoeng Widodo mengatakan, hingga April pertumbuhan OSL gadai sudah mencapai sepertiga dari target Rp54,5 triliun. Sampai akhir April itu OSL gadai Rp39,5 triliun atau bila melihat gadai dari April 2020 ke April 2019 naik 15,91%.
Baca Juga:Â Gadai Emas Jelang Lebaran Meningkat
"Jadi pada 27 April OSL gadai jadi Rp34 triliun di 2019. Pada 27 April tahun ini jadi Rp39 triliun. Ini bukan omzet yah, omzet kita setahun Rp145 triliun," ujarnya, dalam diskusi virtual, Sabtu (16/5/2020).
Dia mengatakan, dulu sampai 31 Desember 2019 untuk keseluruhan produk gadai mencapai Rp50,34 ttriliun. Tapi sampai April tahun ini gadai sudah Rp52,6 triliun atau kurang sekira Rp2 triliun dari target 2020 Rp54 ttriliun.
Baca Juga:Â Pengusaha Gadai Mobil untuk Bayar Gaji dan THR
"Mungkin perusahan lain tumbuh segitu susah. Tapi Pegadaian bisa tumbuh segitu, artinya Januari, Februari, Maret dan April atau pandemi diumumkan, apakah ada kenaikan Maret-April? Ada," ujarnya,
Selain itu, dari sisi jumlah nasabah juga meningkat. Di mana pada awal Januari jumlah nasabah sudah 11 juta, kemudian sampai dengan ampir jumlahnya naik jadi 11.463.000
"Januari itu awal tahun 11 juta, sekarang naik 400 ribu, kenaikan paling tinggi di Maret-April saat pandemi 150.000," ujarnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(fbn)
