Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Strategi Perdagangan Indonesia seperti Apa Sih?

Ferdi Rantung , Jurnalis-Rabu, 12 Agustus 2020 |13:30 WIB
Strategi Perdagangan Indonesia seperti Apa <i>Sih</i>?
Ekspor-Impor di Pelabuhan. (Foto: Okezone.com/Pelindo I)
A
A
A

JAKARTA - Indonesia dinilai belum memiliki strategi perdagangan yang jelas. Maksudnya, arah perdagangan apakah fokus pada ekspor atau impor.

Menurut Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Dzulfian Syafrian, negara-negara maju sudah memiliki strategi perdagangan yang baik. Entah positif (surplus) atau pun negatif (defisit).

Baca Juga: Neraca Perdagangan Juni 2020 Surplus USD1,27 Miliar

"Indonesia belum jelas strategi perdagangan ekspor oriented atau impor oriented," katanya dalam diskusi secara virtual, Rabu (12/8/2020)

Dia mencontohkan, Jerman dan Jepang memilih strategi perdagangan dan pembangunan ekonominya berbasis ekspor. Sehingga, kedua negara tersebut mendorong pelaku usaha untuk membidik pasar-pasar luar negeri.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement