JAKARTA - Bayang-bayang resesi ekonomi jangan sampai membuat mental menciut. Justru, dalam menghadapi resesi ini, harus berani mengambil risiko untuk memanfaatkan peluang sekecil apapun.
Seperti diketahui, bayang-bayang resesi sendiri muncul menyusul ekonomi Indonesia yang -5,3% pada kuartal II-2020. Jika pada kuartal III-2020 mendatang masih minus, maka secara resmi ekonomi Indonesia mengalami resesi.
Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE) Mike Rini mengatakan, dalam situasi pandemi, investasi menjadi salah satu solusi untuk masa depan. Karena pertumbuhannya akan terus naik setiap tahunnya.
Baca Juga: Ekonomi RI di Ambang Resesi, Investasi Apa yang Cuan?
"Di sisi lain anda juga harus bisa memanfaatkan opportunity untuk pertumbuhan jangka panjang," ujarnya saat dihubungi Okezone, Rabu (12/6/2020).
Menurut Mike, saat ini memang pasar investasi khususnya yang berkaitan dengan pasar saham mengalami kontraksi akibat pandemi virus corona. Namun yang tidak banyak diketahui, saat seperti inilah yang menjadi momen pas untuk investasi.
Baca Juga: Bantuan Karyawan Rp600.000/Bulan Bisa Tingkatkan Konsumsi?
Bagaimana tidak, harga beli dari jenis investasi pada saat ini berada di titik rendah. Sedangkan setelah pandemi virus corona berakhir, indeksnya secara otomatis akan meningkat.
"Karena adanya resesi menyebabkan pasar investasi mengalami tekanan. Maka di situlah peluang kita mendapatkan atau berinvestasi dengan nilai yang terjangkau," jelasnya.