Namun Ida mengakui pemerintah belum menyosialisasikan UU Cipta Kerja sehingga muncul sejumlah penolakan dari elemen buruh, mahasiswa, dan masyarakat lainnya.
"Memang, pikiran beliau ini belum tersosialisasi secara masif, sesungguhnya apa yang diinginkan oleh Presiden. Karena tidak gampang ada banyak yang merasa kewenangannya berkurang, ada yang merasa bahwa lapaknya berkurang, itu tidak sedikit," bebernya.
Dari sana politisi PKB ini wajar akhirnya timbul pro kontra di tengah masyarakat terkait UU Cipta Kerja ini. Mengingat ada sejumlah pihak yang merasa dirugikan adanya undang-undang tersebut.
"Maka ketika upaya ini belum menjadi sebuah common sense dari semua pemangku kepentingan bangsa ini, yang nampak adalah masih ada masyarakat yang pro dan kontra," tutupnya.
(Dani Jumadil Akhir)