Sementara itu, dalam mendorong percepatan penyelesaian pembangunan smelter, Kementerian ESDM melakukan sejumlah langkah. Langkah-langkah itu terkait dengan evaluasi keterlambatan pembangunan proyek strategi nasional (PSN) tersebut.
Tercatat ada lima langkah yang dilakukan pemerintah diantaranya, pertama, melakukan pertemuan dengan para pembangun smelter untuk mengetahui kendala yang dihadapi.
Kedua, melakukan one on one meeting antara pembangun smelter dengan PT PLN (Persero). Ketiga, penyusunan info memo perusahaan pembangunan smelter untuk nantinya ditawarkan kepada para calon investor dan calon pendana.
"Keempat, menggelar one on one meeting dan kerjasama dengan MKU Services LLC di Houston, Amerika Serikat dalam rangka market sounding untuk mencari investor. Kelima, koordinasi dengan Kementerian Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) dalam mendorong terbangunnya smelter dengan memasukkan ke dalam proyek strategis nasional," kata dia.
(Feby Novalius)