JAKARTA - Direktur Ketenagakerjaan Kementerian PPN/Bappenas, Mahatmi Parwitasari Saronto menyebut ada tantangan ke depan terkait penciptaan lapangan kerja. Di masa depan, yang harus diperhatikan juga adalah bagaimana menciptakan lapangan kerja yang berkualitas dan fleksibel.
Mahatmi menyebut, Indonesia ke depannya harus mampu menciptakan tenaga kerja yang fleksibel dan adaptif untuk mengantisipasi mega tren. Adapun mega tren yang pertama adalah revolusi teknologi seperti yang berkembang seperti saat ini baik industri 4.0, digitalisasi, kecerdasan buatan, pemakaian biometrik, otomatisasi, robotik, big data dan lain lain.
Baca Juga: WFH karena Pandemi Pukul Properti Segmen Sewa-menyewa
"Itu akan mewarnai seluruh sendi kehidupan manusia, jadi teknologi akan membuka peluang baru di bidang yang belum pernah ada sebelumnya sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan UMKM dan peluang lainnya," ujar dalam Webinar Kagama Teraskita, Minggu (29/11/2020).
Mahatmi menambahkan, perkembangan teknologi akan menciptakan jenis-jenis pekerjaan baru yang lebih produktif dan dalam jumlah besar jika dibandingkan dengan lapangan kerja yang hilang. Nantinya akan banyak muncul jabatan baru yang dalam 10 tahun lalu tidak ada di dunia ini, seperti digital marketing specialist, social media manager, app designer, app developer, cloud services specialist, youtuber dan blogger.
"Jabatan-jabatan itu tentu saja harus diisi oleh mereka yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis atau hard skill di bidang science, technology, engineering and mathematics tapi juga punya soft skill yang unggul, seperti pemecahan masalah, berpikir kritis, kreativitas, kemampuan pengelolaan SDM, kemampuan fleksibel secara kognitif, dan lainnya," kata dia.