Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Netizen: Pak Jokowi, yang Saya Butuhkan BLT Subsidi Gaji Bukan Vaksin

Fadel Prayoga , Jurnalis-Rabu, 09 Desember 2020 |13:19 WIB
Netizen: Pak Jokowi, yang Saya Butuhkan BLT Subsidi Gaji Bukan Vaksin
Netizen Minta BLT Bukan Vaksin. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah Indonesia menerima 1,2 juta vaksin Covid-19 asal Sinovac Ltd China pada Minggu 6 Desember 2020. Kini, vaksin itu dibawa ke Bandung, Jawa Barat untuk disimpan di laboratorium milik PT Bio Farma.

Namun, sejumlah masyarakat nampak tak begitu peduli dengan vaksin tersebut. Salah satu alasannya, vaksin itu belum teruji secara klinis dalam mencegah penyeberan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Ombudsman: Kemungkinan Ada Modus Korupsi Lebih Canggih dari Bansos

Mereka meminta agar fokus terhadap kebutuhan yang kini sedang ditunggu para pekerja, yaitu Bantuan Lansung Tunai (BLT) termin kedua tahap keenam. Sebab, hingga kini masih ada 1,34 juta pekerja lagi yang menunggu BLT sebesar Rp1,2 juta tersebut.

"to @jokowi Blt bukan vaksin yg saya butuhkan...Tolong bantu respon, kapan cair blt gelombang 6," tulis akun Twitter @Malleq3 yang dikutip Okezone, Rabu (9/12/2020).

Kemudian, ada juga warganet yang mengeluhkan kenapa dirinya hingga kini belum juga menerima BLT temin kedua tahapan keenam. Pahala, sebanyak 70% di tempat kerjanya sudah menerima bantuan tersebut.

Baca Juga: Sembako Jabodetabek Dikorupsi Mensos, Ternyata Bansos Awal Covid-19

"to @idafauziyah Tempat kerja saya 70% lebih karyawan belum cair BLT Termin 2 nya. Ada apa ini? Rata2 kami punya penghasilan yang sama. Kok bisa gini?," tulis akun Twitter @ScamJojo.

"masih juga belum ada kejelasan ttg BLT tahap 2 yg belum cair. dan belum ada klarifikasi atau follow up apapun, aduan dlm bentuk wa, email, twitter, fb ibarat membuang garam di laut. @jokowi, @KemnakerRI, @BPJSTKinfo" tulis akun Twitter @aurelizta.

"Siang, Sahabat. BPJSTK bertugas mengumpulkan dan validasi data calon penerima BSU. Penyaluran dan transfer BSU merupakan wewenang Kemenaker sebagai pemilik anggaran. -Angga," tulis akun Twitter @BPJSTKinfo.

Sebelumnya, Kasubag Pemberitaan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Dicky Risyana menyebut keputusan waktu pencairan BLT termin kedua selanjutnya akan diputuskan pada minggu depan. Namun, dia tak menjelaskan secara rinci ihwal tanggal pastinya.

"Masih nunggu minggu depan (ini) keputusannya," kata Dicky kepada Okezone.

Dia memastikan bagi pekerja yang belum menerima pencairan dari tahap pertama hingga kelima akan masuk ke dalam gelombang enam.

"Iya (masuk ke pencairan BLT termin kedua tahap 6)," ujarnya.

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement